NJO - Persitara gagal memetik kemenangan setelah di bekuk tim tuan rumah Persiku pada pertandingan lanjutan Kompetisi Divisi Utama Grup I di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Minggu dengan skor 2-1.
Dengan hasil ini, Persitara harus merelakan peluang lolos ke babak delapan besar karena dari 20 kali laga hanya meraih 30 poin.
Serangan yang dilancarkan Persiku secara bertubi-tubi selalu berhasil dimentahkan oleh Imam Arief yang bermain sangat baik di babak Pertama. Tendangan keras pemain bertahan Persiku Junaidi dari luar kotak penalti lawan juga masih membentur mistar gawang Imam Arief.
Memasuki menit ke-35, striker jangkung Persiku Peter Mourikouri Kuoh kembali mendapat peluang mencetak gol, akan tetapi bola tendangannya masih bisa ditepis kiper Persitara.
Persitara yang diarsiteki Syamsul Bachri bukannya tanpa perlawanan. Mereka mampu merepotkan lini belakang tim tuan rumah lewat duet andalan Michel Adolfo De Souza dengan M. Renngur. Pengawalan ketat terhadap Michel Adolfo De Souza sempat membuat pemain bernomor punggung 29 itu kehilangan ketajamannya setiap mendapatkan bola.
Hingga wasit Muhaimin berasal dari Blitar, Jawa Timur, meniup peluit tanda pertandingan babak pertama usai, kedudukan tetap 0-0.
Memasuki babak kedua, Persiku langsung melancarkan serangante kepada Persitara lewat serangan secara bervariasi dari sisi kanan, kiri, dan tengah.
Ribuan penonton akhirnya bersorak setelah Peter Mourikouri Kuoh berhasil melesakkan bola lewat sundulan kepala memanfaatkan tendangan bebas Onyekachukwu Alaso dari luar kotak penalti Persitara pada menit ke-50. Kedudukan 1-0 untuk Persiku.
Tertinggal 1-0, pelatih Persitara Syamsul Bahri menarik Sunny yang digantikan Bayu Nurmawan untuk memperkuat lini tengah. Serangan demi serangan yang dilancarkan pemain tuan rumah semakin membuat lini belakang lawan dengan komando kapten kesebelasan Patricio Jumenez kerepotan menahan gempuran tuan rumah.
Voller juga mendapatkan peluang serupa pada menit ke-59, namun bola masih bisa ditepis kiper lawan Imam Arief.
Imam Arief sejak babak pertama tampil gemilang karena berulang kali menggagalkan sejumlah peluang yang dimiliki tim tuan rumah.
Pada menit ke-61, Imam Arief harus memungut bola dari dalam gawangnya setelah striker gaek Persiku, Agus Santiko, berhasil melesakkan bola ke gawangnya dengan memanfaatkan umpan Alejandro Tobar. Skor 2-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Gol balasan oleh Persitara tercipta pada menit ke-77, setelah Onyekachukwu Alaso salah mengantisipasi tendangan Supra Lestusen dari sisi kiri pertahanan sendiri. Skor berubah menjadi 2-1. Upaya menghalau bola dengan sundulan kepala, justru arah bola masuk ke jala sendiri, sedangkan kiper Persiku Dedi Haryanto hanya bisa terdiam.
Hingga peluit panjang dibunyikan tanda pertandingan telah berakhir, kedudukan tetap 2-1 untuk keunggulan tim Persiku.
(st/njo)