Laskar si Pitung, Persitara Jakarta utara dipastikan tidak mendapatkan dana anggaran belanja tambahan (ABT) APBD DKI Jakarta tahun 2011 mendatang.
Ketua Harian Persitara Hary “Gendhar” Ruswanto. Mantan manajer tim Persitara itu sudah mendapatkan kabar itu dari hasil pertemuan rapat Komisi E DPRD DKI Jakarta, beberapa waktu lalu di Jakarta.
"Itu akan menjadi kendala hebat buat tim kami musim depan," ungkap Gendhar, Kamis (16/9/2010).
Seperti diketahui, Persitara selama ini masih menggunakan dana APBD tim DKI. Tim yang musim depan akan berlaga di kompetisi Divisi Utama itu tetap tidak bisa hidup tanpa APBDDKI.
"Karena 80 persen dana kami menggunakan dana APBD, jika permohonan ABT kami ditolak tentu saja itu akan berimbas besar kepada tim kami," jelas Gendhar.
Persitara mengajukan dana ABT dari 5 hingga 10 Miliar untuk musim 2011 mendatang.
"Dana itu merupakan dana yang kami siapkan untuk eksistensi kami di musim mendatang, jika itu dicoret darimana dana kami untuk menopang tim, kami juga menerima kabar ini dari ketua umum," tutur pria yang juga pengusaha warung Bebek ternama itu.
Melihat kondisi ini, Gendhar mengaku pasrah dengan apa yang terjadi kepada timnya. Kata dia, dalam waktu dekat ini pihaknya akan segera mengkordinasikan apa saja yang akan dilakukan tim terkait dengan kondisi keuangan tim.
Kabar ini ternyata langsung direspon oleh petinggi suporter Persiatara NJ Mania. Suporter yang akrab dengan seragam biru itu langsung berencana merapatkan barisan dengan seluruh perangkat grass roat suporter Persitara.
"Tentu kami kecewa dengan apa saja yang bisa membuat tim kami terpuruk, kabar ini akan segera kami kordinasikan dengan seluruh petinggi NJ Mania, kami akan menggelar rapat malam ini atau besok malam segera," urai Seh Amin ketua harian NJ Mania.
Ketua Harian Persitara Hary “Gendhar” Ruswanto. Mantan manajer tim Persitara itu sudah mendapatkan kabar itu dari hasil pertemuan rapat Komisi E DPRD DKI Jakarta, beberapa waktu lalu di Jakarta.
"Itu akan menjadi kendala hebat buat tim kami musim depan," ungkap Gendhar, Kamis (16/9/2010).
Seperti diketahui, Persitara selama ini masih menggunakan dana APBD tim DKI. Tim yang musim depan akan berlaga di kompetisi Divisi Utama itu tetap tidak bisa hidup tanpa APBDDKI.
"Karena 80 persen dana kami menggunakan dana APBD, jika permohonan ABT kami ditolak tentu saja itu akan berimbas besar kepada tim kami," jelas Gendhar.
Persitara mengajukan dana ABT dari 5 hingga 10 Miliar untuk musim 2011 mendatang.
"Dana itu merupakan dana yang kami siapkan untuk eksistensi kami di musim mendatang, jika itu dicoret darimana dana kami untuk menopang tim, kami juga menerima kabar ini dari ketua umum," tutur pria yang juga pengusaha warung Bebek ternama itu.
Melihat kondisi ini, Gendhar mengaku pasrah dengan apa yang terjadi kepada timnya. Kata dia, dalam waktu dekat ini pihaknya akan segera mengkordinasikan apa saja yang akan dilakukan tim terkait dengan kondisi keuangan tim.
Kabar ini ternyata langsung direspon oleh petinggi suporter Persiatara NJ Mania. Suporter yang akrab dengan seragam biru itu langsung berencana merapatkan barisan dengan seluruh perangkat grass roat suporter Persitara.
"Tentu kami kecewa dengan apa saja yang bisa membuat tim kami terpuruk, kabar ini akan segera kami kordinasikan dengan seluruh petinggi NJ Mania, kami akan menggelar rapat malam ini atau besok malam segera," urai Seh Amin ketua harian NJ Mania.
