Batavia FC serius menyiapkan diri jelang kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) 8 Januari mendatang. Rencananya, klub pecahan Persitara Jakarta Utara itu akan merekrut pelatih asal Spanyol untuk memoles klub.
"Tim yang sudah solid yang kami siapkan selama lima bulan ini akan bertambah solid dengan pelatih asing nanti." jelas Yon Moeis, direktur utama Batavia FC
Selain itu. Batavia FC juga memastikan akan berkantor di daerah Apartemen Kelapa Gading dan dalam pekan ini akan segera didirikan.
Sebagai bakal home base, mereka juga sudah melakukan survey ke Stadion Kamal Muara. Jumat (29/10) lalu. Stadion bersejarah yang pernah menjadi saksi hidup tim Persilara Jakarta Utara lolos ke Super Liga itu rencannya akan dijadikan kandang Batavia FC.
"Sambil menunggu pertimbangan stadion lain." kata pria yang dipilih oleh pihak konsorsium Arifin Panigoro sebagai penanggungjawab Batavia FC.
Sementara itu, tim Persitara Jakarta Utara juga terus berbenah. Ketua Pengcab PSSI Jakarta Utara Rizal Hafid optimistis bahwa timnya akan tetap berjalan sampai kompetisi Divisi Utama PSSI berakhir. Selain dari sponsor, Rizal berharap APBD DKI Jakarta kembali dikucurkan kepada klub ini.
"Persija saja bisa dapat, maka kami berharap Persitara juga demikian. Karena bagaimanapun ini juga tim Jakarta. Masa tidak dapat APBD." kata Daeng, sapaan akrab Rizal Hafid
Kendati tim baru dibentuk, Persitara sudah melakukan uji coba dua pertandingan. Melawan dua kontestan Divisi Utama. Yakni melawan Persipasi dan Persita Tangerang. Saat berjumpa dengan Persipasi, Persitara dikalahkan Persipasi dengan skor 0-3. Sedangkan saafbersua dengan Persita, Persitara dibungkam 1-3.