JAKARTA – Keinginan Persitara Jakarta
Utara bisa kembali memakai tenaga Brima Pepito Sanusie sebagai tukang
gedor terancam kandas.
Pasalnya, eks bomber Persema Malang itu
akan pulang ke negara asalnya, Sierra Leone. Menurut Manajer Persitara
Rizal Hafid, pemain berambut gimbal itu, harus pulang kampung, karena te
naganya dibutuhkan untuk memperkuat timnas Sierra Leone.
“Pepito sudah bilang kepada kami kalau
dipanggil timnas negaranya. Kami juga sudah menerima surat dari Sierra
Leone terkait pemanggilan Pepito ke timnas,” ungkap Rizal Hafid. Seiring
dengan datangnya surat dari badan timnas Lierra Leone itu, Rizal Hafid
mengaku tak mau buruburu menyodorkan draf perpanjangan kontrak buat
Pepito.
Sebab, Rizal Hafid mengaku, belum tahu
persis sampai kapan tenaga Pepito akan dipakai timnas Lierra Leone.
“Sebaiknya, kami tunggu sampai ada kejelasan. Sampai kapan Pepito di
sana,” ujar pria asal Makassar yang biasa disapa Daeng tersebut. “Kami
khawatir Pepito lama di negaranya. Kalau kompetisi sudah dimulai tapi
dia belum datang, siapa yang rugi,” tambah Daeng.
Daeng mengaku akan mencari striker
asing. Itu sebagai antisipasi, jika tenaga Pepito benar-benar tidak
dapat dipakai. “Mau tidak mau, kami harus mencari pemain alternatif,”
tuturnya.
