Dalam laga kandang perdana menghadapi PSP Padang, skuad tim berjuluk Laskar Si Pitung bertekad meraih poin penuh sebagai upaya untuk menebus hasil kurang memuaskan di dua laga sebelumnya.
Pasalnya, dalam dua laga sebelumnya, tim besutan Izak J.D Sahetapy hanya mampu mengemas satu poin hasil bermain imbang 1-1 melawan Persikota Tangerang. Di laga terakhir, Tantan dan kawan-kawan dipaksa pulang dengan tangan hampa setelah takluk 0-1 dari Persikabo Kabupaten Bogor.
Karena itu, kubu Laskar Si Pitung menargetkan kemenangan menjadi menjadi harga mati saat menghadapi PSP Padang, 28 Januari mendatang.
"Melawan PSP, menjadi laga kandang pertama kami. Makanya, kami harus dapat memenangkan pertandingan nanti," tandas Komisaris PT Persitara Jakarta Utara, Sutrisno.
Sutrisno menambahkan, Persitara akan menjamu tamunya (PSP Padang) di Stadion Tugu, Jakarta Utara. Meski Stadion Tugu selama ini identik menjadi kandang Persitara versi PT Liga Indonesia (LI), namun pria yang akrab disapa Cak Tries itu memastikan Tantan dan kawan-kawan bisa tampil di stadion berkapasitas 11 ribu penonton itu.
"Ya, kami akan menggunakan Stadion Tugu," tandas pria asal Bangkalan Madura, Jawa Timur itu.
Menurut Cak Tries, sejauh ini tidak ada masalah jika skuad timnya menggunakan Stadion Tugu. Justru, lanjut dia, ada harapan dari masyarakat Jakarta Utara, bahwa Persitara versi PSSI juga bermain di stadion tersebut.
"Sebagian besar masyarakat Jakarta Utara berharap kami juga bermain di sini," tuturnya.
Karena dianggap tidak ada masalah, para pemain digiring berlatih di Stadion Tugu, Jumat (20/1). Itu sebagai langkah mengadaptasikan Tantan dan kawan-kawan dengan kondisi rumput lapangan stadion kebanggaan warga Jakarta Utara.
Sementara itu, pelatih Persitara Izak J.D Sahetapy juga mengatakan, pasukannya butuh beradaptasi dengan lapangan Stadion Tugu. Sebab, sejauh ini anak asuhnya belum pernah menginjakkan kakinya di stadion tersebut.
"Tadi kami hanya latihan ringan. Kami cuma ingin mengadaptasikan pemain dengan kondisi lapangan," pungkas pelatih yang karib dipanggil Dody ini.
(esa/end/bolanet)
