Bongkar pasang pemain juga terjadi di Persitara Jakarta Utara yang berkompetisi di Divisi Utama musim 2011/2012 versi PT Liga Indonesia (PT LI). Manajer Persitara, Sopyan Wartabone, mengaku sudah mendapatkan amunisi baru.
"Sudah ada empat pemain lokal yang siap bergabung dengan kami," kata Sopyan kepada Bola.net.
Sopyan mengaku, dalam waktu dekat nasib dari empat pemain tersebut akan diperjelas. Sayang, pria asal Gorontalo tersebut enggan membeberkan identitas calon amunisi baru Laskar si Pitung tersebut. Yang jelas, empat pemain yang akan direkrut masing-masing menempati posisi berbeda.
"Satu striker, dua gelandang, dan satu pemain belakang," aku Sopyan.
Menurutnya, beberapa posisi tersebut sangat dibutuhkan tambahan pemain baru. Di sektor gelandang misalnya. Sejauh ini, Laskar si Pitung tidak mempunyai pengatur serangan yang mumpuni. Tidak jarang, tim pelatih terpaksa harus mendorong Ngo'o Evrard Jaques ke tengah.
Padahal, posisi Evrard sebenarnya adalah pemain bertahan. Karena sebagai gelandang bukan pekerjaan Ngo'o, maka hasilnya pun tidak maksimal.
"Lalu harus bagaimana lagi, tim pelatih sudah tidak punya pilihan. Akibatnya, pemain belakang pun dijadikan gelandang," tutur Sopyan.
Lebih lanjut dikatakannya, kalau di posisi depan dan belakang sebenarnya sudah tidak ada kekurangan. Kinerja Patricio Jimenez dan kawan-kawan sebagai palang pintu Laskar si Pitung dinilai tidak ada masalah. Demikian dengan kinerja tukang gedor Adolfo de Sousa dan Muhammad Renngur. Hanya saja, kata Sopyan, tidak ada pemain pelapisnya.
"Kalau salah satu dari mereka absen, tim ini pasti tampil pincang," akunya.
Sementara itu, pelatih kepala Persitara, Syamsul Bachri juga membenarkan tim besutannya butuh tambahan amunisi di beberapa pos.
Pasalnya, skuad tim yang ada masih labil. Maklum, mayoritas skuad Laskar si Pitung adalah pemain muda yang kurang pengalaman.
"Tolok ukurnya yakni para pemain tampil tidak konsisiten. Karena itu, saya senang sekali ketika ada sinyal menambah amunisi baru," pungkasnya.
"Sudah ada empat pemain lokal yang siap bergabung dengan kami," kata Sopyan kepada Bola.net.
Sopyan mengaku, dalam waktu dekat nasib dari empat pemain tersebut akan diperjelas. Sayang, pria asal Gorontalo tersebut enggan membeberkan identitas calon amunisi baru Laskar si Pitung tersebut. Yang jelas, empat pemain yang akan direkrut masing-masing menempati posisi berbeda.
"Satu striker, dua gelandang, dan satu pemain belakang," aku Sopyan.
Menurutnya, beberapa posisi tersebut sangat dibutuhkan tambahan pemain baru. Di sektor gelandang misalnya. Sejauh ini, Laskar si Pitung tidak mempunyai pengatur serangan yang mumpuni. Tidak jarang, tim pelatih terpaksa harus mendorong Ngo'o Evrard Jaques ke tengah.
Padahal, posisi Evrard sebenarnya adalah pemain bertahan. Karena sebagai gelandang bukan pekerjaan Ngo'o, maka hasilnya pun tidak maksimal.
"Lalu harus bagaimana lagi, tim pelatih sudah tidak punya pilihan. Akibatnya, pemain belakang pun dijadikan gelandang," tutur Sopyan.
Lebih lanjut dikatakannya, kalau di posisi depan dan belakang sebenarnya sudah tidak ada kekurangan. Kinerja Patricio Jimenez dan kawan-kawan sebagai palang pintu Laskar si Pitung dinilai tidak ada masalah. Demikian dengan kinerja tukang gedor Adolfo de Sousa dan Muhammad Renngur. Hanya saja, kata Sopyan, tidak ada pemain pelapisnya.
"Kalau salah satu dari mereka absen, tim ini pasti tampil pincang," akunya.
Sementara itu, pelatih kepala Persitara, Syamsul Bachri juga membenarkan tim besutannya butuh tambahan amunisi di beberapa pos.
Pasalnya, skuad tim yang ada masih labil. Maklum, mayoritas skuad Laskar si Pitung adalah pemain muda yang kurang pengalaman.
"Tolok ukurnya yakni para pemain tampil tidak konsisiten. Karena itu, saya senang sekali ketika ada sinyal menambah amunisi baru," pungkasnya.
(esa/gia/bolanet)
